Bumi yang kita tempati terus berputar tanpa henti dengan kecepatan 1674.365 km / jam untuk menghasilkan energi yang membuat manusia tetap berpijak pada tempatnya, sebagaimana yang terjadi pada kita sekarang. Lalu apa efek yang akan terjadi jika secara tiba-tiba Bumi berhenti berputar?
Saat Bumi berhenti berputar secara tiba-tiba, maka gaya gravitasi Bumi akan memudar dan tubuh kita akan terlempar dengan sangat cepat hingga dapat membuat tubuh kita hancur menjadi remah-remah kecil. Begitu juga dengan hewan, tumbuhan dan benda-benda yang ada di sekitar kita. Pada saat yang sama, akan ada angin kuat yang menyebabkan terjadinya Tsunami raksasa di laut yang kemudian menyapu seluruh daratan di Bumi.
Di daerah kutub akan terjadi angin topan yang sangat besar, dengan kekuatan setara dengan ledakan bom atom, efeknya, semua makhluk hidup dan benda mati yang dilewatinya akan hancur terbakar.
Pada saat bersamaan, angin topan yang sangat besar di permukaan bumi juga akan menyapu seluruh transportasi udara. Angin topan ini juga mengakibatkan erosi besar pada kerak Bumi, pegunungan-pegunungan tinggi di Bumi akan mengecil bahkan memendek akibat terjangan angin topan tersebut.
Puncaknya, Matahari kemudian akan membunuh seluruh kehidupan yang tersisa di Bumi dengan sinar Ultravioletnya. Ini terjadi karena pada saat Bumi berhenti berputar, maka lapisan inti Bumi juga secara otomatis ikut berhenti berputar. Padahal, gerakan inti Bumi merupakan sumber seluruh lapisan magnetik yang melindungi Bumi dari serangan radiasi Matahari. Sebab itu, saat Bumi berhenti berputar, radiasi Matahari akan langsung masuk ke Bumi tanpa penghalang sehingga tak ada sedikitpun peluang untuk adanya kehidupan di Bumi.
Sahabat CintaSains juga bisa membaca artikel : Bumi, Planet Biru Menakjubkan Sebagai Tempat Hidup
Demikian artikel tentang efek yang terjadi saat Bumi berhenti berputar. Semoga bermanfaat.