Anjing adalah hewan yang sangat dekat dengan manusia. Berabad-abad lamanya Anjing telah banyak diceritakan dalam kisah-kisah manusia. Seekor Anjing bahkan mampu mengerti bahasa tuannya meskipun ia tak pandai mengucapkannya. Anjing juga mengekspresikan perasaannya kepada manusia dengan cara menggonggong, mengibaskan ekor, menjilat dan lain-lain.
Anjing akan menggonggong saat ia merasa terganggu atau marah dan mengibaskan ekornya saat ia merasa nyaman atau senang. Namun tidak demikian dengan Anjing Basenji. Ia merupakan Anjing yang tak bisa menggonggong. Jadi bagaimana cara Anjing Basenji menunjukkan perasaannya kepada tuannya?.
Basenji terkenal sebagai Anjing pemburu yang hebat, selain itu ia juga terkenal karena ia tak bisa menggonggong, sehingga ia disebut sebagai “Voiceless Dog” atau “Barkless Dog” yang artinya Anjing tanpa suara. Uniknya, karena ia tak bisa menggonggong, Anjing Basenji mengekspresikan rasa senang atau marahnya dengan mengeluarkan suara seperti manusia tertawa atau menangis.
Sebagai Anjing pemburu, Anjing Basenji memiliki tubuh yang ramping sehingga ia mampu berlari dengan cepat untuk mengejar buruannya. Ia menyergap dan menyerang mangsanya secara diam-diam.
Tinggi tubuh Anjing Basenji antara 40 hingga 43 centimeter dengan berat 10 hingga 11 kilogram. Berbulu pendek dengan tekstur yang halus. Kaki, dada dan ujung ekornya berwarna putih, sedangkan warna bulu pada bagian tubuh lain bisa berwarna cokelat kemerahan, hitam, atau hitam dan cokelat. Anjing Basenji memiliki bentuk muka yang lonjong, mata berbentuk Almond dan telinga yang tegak ke atas.
Anjing Basenji berasal dari Afrika Tengah, tepatnya di Kongo dan merupakan salah satu dari 14 Anjing paling primitif di dunia. Seekor Anjing Basenji dapat hidup antara 12 hingga 16 tahun.
Sahabat Cinta Sains juga bisa membaca artikel : Macan Tutul dan Caranya Berkembang Biak
Demikian artikel tentang yuk kenalan sama Anjing Basenji. Semoga bermanfaat.