Sering kita jumpai kerlap-kerlip bintang pada saat malam hari, namun apakah kesemuanya itu bintang? Banyak benda-benda diluar angkasa, dan bukan kesemuanya bintang. Benda-benda langit merupakan sebutan bagi semua benda yang ada di langit (luar angkasa). Contoh benda langit adalah galaksi, planet, satelit, bintang, meteoroid, nebula, asteroid, Sistem keplanetan, Komet, dan debu antariksa.
Berikut ini sedikit penjelasan mengenai benda-benda langit tersebut:
1. Planet
Planet merupakan benda luar angkasa yang memiliki pengorbitan, mengelilingi bintang atau sisa-sisa bintang. Planet memiliki masa yang cukup untuk gravitasi tersendiri, agar dapat mengatasi tekanan rigid body. Sehingga benda angkasa tersebut mempunyai bentuk keseimbangan hidrostatik (bentuk hampir bulat). PLanet juga tidak dapat memancarakan cahayanya sendiri.
Planet tidak terlalu besar, hingga dapat menyebabkan fusi termonuklir terhadap deuterium di intinya. Planet juga telah membersihkan lingkungan, mengosongkan orbit agar tidak di tempati benda-benda angkasa berukuran besar lainnya selain satelitnya sendiri di daerah sekitar orbitnya dan plane mempunyai diameter lebih dari 800 km.
Ada 8 planet di tata surya kita yaitu :
Perlu kita ingat bahwa pluto merupakan sudah tidak termasuk planet sejak tanggal 24 agustus 2006. Dalam sidang himpunan astronomi internasional ke 26 di praha, Republik Ceko, menyatakan bahwa pluto telah dikeluarkan dari daftar tata surya kita karena orbit pluto memotong orbit planet neptunus.
akibatnya pada saat mengelilingi matahari pluto kadang berada lebih dekat dari matahari dibandingkan planet neptunus. dan juga karena jaraknya dengan satelitnya sangat berdekatan. status pluto saat ini adalah katai atau planet kerdil.
2. Bintang
Bintang adalah benda langit yang memancarkan cahaya , Bintang terdekat dengan bumi yaitu matahari dengan jarak 149,680,000 km. Terdapat bintang semu dan bintang nyata. Bintang semu merupakan bintang yang tidak menghasilkan cahaya sendiri, tetapi memantulkan cahaya yang diterima dari bintang lain.
Bintang nyata merupakan bintang yang menghasilkan cahaya sendiri melalui proses fusi nuklir. Kebanyakan bintang berumur antara 1-10 miliar tahun, namun bintang ada kemungkinan berumur mendekati 13,8 miliar tahun, bintang tertua yang ditemukan hingga saat ini adalah HE 1523-0901 diperkirakan berumur 13,2 miliar tahun. Jika semakin tinggi masa sebuah bintang, maka semakin pendek umurnya.
3. Asteroid
Asteroid merupakan sebuah benda langit yang berukuran lebih kecil dari pada planet, namun lebih besar lebih besar dari pada meteorid. Asteroid disebut juga planetoid atau planet minor. Dari sekian banyaknya ratusan ribu asteroid di dalam tata surya, dapat ditemukan penemuan baru ini rata-rata sebanyak 5000 buah per bulannya, dari 339.376 asteroid 13.350 memiliki nama resmi.
Diameter asteroid diperkirakan sekitar lebih dari 1 km dalam sistem tata surya berjumlah 1.1 hingga 1.9 juta. Asteroid terluas adalah 1. Ceres berdiameter 900-1000 km, 2. pallas berdiameter 500 km. Masa asteroid sabuk utama diperkirakan 3.0-3.6 x 10 pangkat 21 kg atau kurang lebih 4% dari masa bulan.
4. Komet
Komet merupakan benda langit yang mengelilingi matahari dengan garis edar yang berbentuk lonjong atau parabolis dan bisa juga berbentuk hiperbolis. Kata komet berasal dari bahasa yunani yang mempunyai arti rambut panjang. Istilah lainnya yaitu bintang berekor , Namun itu adalah istilah yang salah, karena komet tidak termasuk bintang.
Material komet terbentuk dari es dan debu. Komet tersusun dari kumpulan debu dan gas yang membeku ketika berada jauh dari matahari. Pada saat mendekati matahari, sebagian bahan penyusun komet menguap membentuk kepala gas dan ekor. Komet juga mengelilingi matahari sehingga termasuk golongan dalam sistem tata surya. Contoh komet adalah komet halley, komet ini muncul di bumi setiap 76 tahun sekali.
Beberapa contoh komet yang lain yang telah dikenal adalah
5. Satelit Alami
Satelit alami ialah benda-benda luar angkasa bukan buatan manusia yang mengorbit sebuah pelanet, contohnya seperti bulan adalah satelit alami bumi. Sebenarnya tanpa kita sadari terminologi ini berlaku juga bagi planet yang mengelilingi sebuah bintang, atau bahkan sebuah bintang yang mengelilingi pusat galaksi, namun pengertian semacam ini jarang kita gunakan bahkan jarang kita dengar. Karena bumi sendiri sebenarnya merupakan satelit alami matahari.
Dalam tata surya Terdapat 137 satelit alami dengan berbagai ukuran yang mengorbit 6 planet, dan diantara 137 satelit alami ini, ada 22 satelit diketahui memiliki masa yang cukup besar, sehingga bisa runtuh membentuk benda bundar melalui gravitasinya sendiri. Satelit alami terbesar yang pernah ditemukan manusia adalah : Ganymade (jupiter), Callisto (jupiter),Titan (saturnus), bulan (bumi), dan lo (jupiter).
6. Nebula
Nebula ialah awan antar bintang yang terdiri dari gas,debu, dan plasma. dapat disebut juga sebagai tempat kelahiran bintang- bintang. Nebula terbentuk ketika awan molekul yang sangat luas runtuh dibawah gaya gravitasinya sendiri.
Pada Umumnya seringkali disebabkan oleh pengaruh ledakan supernova yang ada di dekatnya. Bintang yang baru terbentuk mengionisasi gas yang ada di sekitarnya dapat menciptakan nebula emisi. Nebula yang lain terbentuk oleh kematian bintang.
sebuah bintang yang sedang mengalami transisi ke tahap katai putih menghembuskan bagian terluarnya untuk membentuk planetary nebula. Nova dan supernova bisa juga menciptakan nebula yang dikenal sebagai nova remnant dan supernova remnant.
7. Galaksi
Galaksi merupakan sebuah sistem masif yang ada keterikatan dengan gaya gravitasi yang terdiri atas bintang, gas dan debu medium antarbintang dan materi gelap. Secara historis galaksi dikelompokan berdasarkan bentuk terlihatnya atau biasa disebut morfologi visualnya. Bentuk yang umum yaitu galaksi eliptis yang mempunyai profil cahaya berbentuk elips.
Galaksi spiral merupakan galaksi berbentuk cakram dengan lengan galaksi yang melengkung dan berisi debu. sebagai contoh galaksi bimasakti adalah galaksi spiral. Galaksi Bima Sakti / Milky Way / Via Lactea / Galaxias ialah galaksi spiral yang sangat besar.
Galaksi ini termasuk dalam tipe Hubble SBbc dengan total masa sekitar 10 pangkat 12 massa matahari, yang mempunyai 200-400 miliar bintang, dengan ketebalan 1.000 tahun cahaya (95.000.000.000.000.000 km), berdiameter 100.000 tahun, cahaya (950.000.000.000.000.000 km) dan . jarak antara matahari dan pusat galaksi diperkirakan 27.700 tahun cahaya.
8. Meteorid
Meteoroid merupakan benda-benda langit yang mempunyai ukuran kecil di tata surya, yang ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan asteroid, tetapi lebih besar daripada sebuah tom atau molekul. Persatuan astronomi internasional melakukan sidang umum IX pada tahun 1961 yang mengatakan definisi meteorid sebagai berikut :
Sebuah benda padat yang berada atau bergerak dalam ruang antar planet, dengan ukuran lebih kecil daripada asteroid dan lebih besar daripada sebuah atom atau molekul.
Meteorid merupakan meteor yang sudah masuk dan mencapai permukaan bumi, sedangkan yang masuk ke atmosfer bumi disebut meteor.
9. Klust
Kluster merupakan gabungan-gabungan dari galaksi yang membentuk suatu sistem tersendiri dalam sebuah kluster, biasanya terdapat 10-15 galaksi. Gravitasi yang ada di kluster berawal dari gaya gravitasi bersama galaksi-galaksi. kluster membentuk gugusan-gugusam yang lebih besar bernama super kluster.
10. Debu Antariksa
Debu antariksa atau debu kosmik ialah debu-debu atau pun pasir yang ada di antariksa. Yang terbentuk dari sampah-sampah antariksa atau ruang angkasa, seperti satelit-satelit dan benda-benda angkasa lainnya yang hancur.
Demikian penjelasan mengenai benda-benda langit yang ada di angkasa.
Berikut ini sedikit penjelasan mengenai benda-benda langit tersebut:
1. Planet
Planet merupakan benda luar angkasa yang memiliki pengorbitan, mengelilingi bintang atau sisa-sisa bintang. Planet memiliki masa yang cukup untuk gravitasi tersendiri, agar dapat mengatasi tekanan rigid body. Sehingga benda angkasa tersebut mempunyai bentuk keseimbangan hidrostatik (bentuk hampir bulat). PLanet juga tidak dapat memancarakan cahayanya sendiri.
Planet tidak terlalu besar, hingga dapat menyebabkan fusi termonuklir terhadap deuterium di intinya. Planet juga telah membersihkan lingkungan, mengosongkan orbit agar tidak di tempati benda-benda angkasa berukuran besar lainnya selain satelitnya sendiri di daerah sekitar orbitnya dan plane mempunyai diameter lebih dari 800 km.
Ada 8 planet di tata surya kita yaitu :
- Markurius.
- Venus.
- Bumi.
- Mars.
- Jupiter.
- Saturnus.
- Uranus.
- Neptunus.
Perlu kita ingat bahwa pluto merupakan sudah tidak termasuk planet sejak tanggal 24 agustus 2006. Dalam sidang himpunan astronomi internasional ke 26 di praha, Republik Ceko, menyatakan bahwa pluto telah dikeluarkan dari daftar tata surya kita karena orbit pluto memotong orbit planet neptunus.
akibatnya pada saat mengelilingi matahari pluto kadang berada lebih dekat dari matahari dibandingkan planet neptunus. dan juga karena jaraknya dengan satelitnya sangat berdekatan. status pluto saat ini adalah katai atau planet kerdil.
2. Bintang
Bintang adalah benda langit yang memancarkan cahaya , Bintang terdekat dengan bumi yaitu matahari dengan jarak 149,680,000 km. Terdapat bintang semu dan bintang nyata. Bintang semu merupakan bintang yang tidak menghasilkan cahaya sendiri, tetapi memantulkan cahaya yang diterima dari bintang lain.
Bintang nyata merupakan bintang yang menghasilkan cahaya sendiri melalui proses fusi nuklir. Kebanyakan bintang berumur antara 1-10 miliar tahun, namun bintang ada kemungkinan berumur mendekati 13,8 miliar tahun, bintang tertua yang ditemukan hingga saat ini adalah HE 1523-0901 diperkirakan berumur 13,2 miliar tahun. Jika semakin tinggi masa sebuah bintang, maka semakin pendek umurnya.
3. Asteroid
Asteroid merupakan sebuah benda langit yang berukuran lebih kecil dari pada planet, namun lebih besar lebih besar dari pada meteorid. Asteroid disebut juga planetoid atau planet minor. Dari sekian banyaknya ratusan ribu asteroid di dalam tata surya, dapat ditemukan penemuan baru ini rata-rata sebanyak 5000 buah per bulannya, dari 339.376 asteroid 13.350 memiliki nama resmi.
Diameter asteroid diperkirakan sekitar lebih dari 1 km dalam sistem tata surya berjumlah 1.1 hingga 1.9 juta. Asteroid terluas adalah 1. Ceres berdiameter 900-1000 km, 2. pallas berdiameter 500 km. Masa asteroid sabuk utama diperkirakan 3.0-3.6 x 10 pangkat 21 kg atau kurang lebih 4% dari masa bulan.
4. Komet
Komet merupakan benda langit yang mengelilingi matahari dengan garis edar yang berbentuk lonjong atau parabolis dan bisa juga berbentuk hiperbolis. Kata komet berasal dari bahasa yunani yang mempunyai arti rambut panjang. Istilah lainnya yaitu bintang berekor , Namun itu adalah istilah yang salah, karena komet tidak termasuk bintang.
Material komet terbentuk dari es dan debu. Komet tersusun dari kumpulan debu dan gas yang membeku ketika berada jauh dari matahari. Pada saat mendekati matahari, sebagian bahan penyusun komet menguap membentuk kepala gas dan ekor. Komet juga mengelilingi matahari sehingga termasuk golongan dalam sistem tata surya. Contoh komet adalah komet halley, komet ini muncul di bumi setiap 76 tahun sekali.
Beberapa contoh komet yang lain yang telah dikenal adalah
- Komet Encke, muncul setiap 3 tahun sekali
- Komet West, muncul pada tahun 1976
- Komet Ikeya-seki, terlihat pada akhit tahun 1965
- Komet Kohoutek, muncul setiap 75 tahun sekali
- Komet Howard-Koomen-Michel muncul pada tahun 1979
- Komet Sheemaker-levy, muncul pada tahun 1993
- Komet Hyakutake, ditemukan pada tahun 1996
- Komet Hale-Bopp, ditemukan pada tahun 1997
5. Satelit Alami
Satelit alami ialah benda-benda luar angkasa bukan buatan manusia yang mengorbit sebuah pelanet, contohnya seperti bulan adalah satelit alami bumi. Sebenarnya tanpa kita sadari terminologi ini berlaku juga bagi planet yang mengelilingi sebuah bintang, atau bahkan sebuah bintang yang mengelilingi pusat galaksi, namun pengertian semacam ini jarang kita gunakan bahkan jarang kita dengar. Karena bumi sendiri sebenarnya merupakan satelit alami matahari.
Dalam tata surya Terdapat 137 satelit alami dengan berbagai ukuran yang mengorbit 6 planet, dan diantara 137 satelit alami ini, ada 22 satelit diketahui memiliki masa yang cukup besar, sehingga bisa runtuh membentuk benda bundar melalui gravitasinya sendiri. Satelit alami terbesar yang pernah ditemukan manusia adalah : Ganymade (jupiter), Callisto (jupiter),Titan (saturnus), bulan (bumi), dan lo (jupiter).
6. Nebula
Nebula ialah awan antar bintang yang terdiri dari gas,debu, dan plasma. dapat disebut juga sebagai tempat kelahiran bintang- bintang. Nebula terbentuk ketika awan molekul yang sangat luas runtuh dibawah gaya gravitasinya sendiri.
Pada Umumnya seringkali disebabkan oleh pengaruh ledakan supernova yang ada di dekatnya. Bintang yang baru terbentuk mengionisasi gas yang ada di sekitarnya dapat menciptakan nebula emisi. Nebula yang lain terbentuk oleh kematian bintang.
sebuah bintang yang sedang mengalami transisi ke tahap katai putih menghembuskan bagian terluarnya untuk membentuk planetary nebula. Nova dan supernova bisa juga menciptakan nebula yang dikenal sebagai nova remnant dan supernova remnant.
7. Galaksi
Galaksi merupakan sebuah sistem masif yang ada keterikatan dengan gaya gravitasi yang terdiri atas bintang, gas dan debu medium antarbintang dan materi gelap. Secara historis galaksi dikelompokan berdasarkan bentuk terlihatnya atau biasa disebut morfologi visualnya. Bentuk yang umum yaitu galaksi eliptis yang mempunyai profil cahaya berbentuk elips.
Galaksi spiral merupakan galaksi berbentuk cakram dengan lengan galaksi yang melengkung dan berisi debu. sebagai contoh galaksi bimasakti adalah galaksi spiral. Galaksi Bima Sakti / Milky Way / Via Lactea / Galaxias ialah galaksi spiral yang sangat besar.
Galaksi ini termasuk dalam tipe Hubble SBbc dengan total masa sekitar 10 pangkat 12 massa matahari, yang mempunyai 200-400 miliar bintang, dengan ketebalan 1.000 tahun cahaya (95.000.000.000.000.000 km), berdiameter 100.000 tahun, cahaya (950.000.000.000.000.000 km) dan . jarak antara matahari dan pusat galaksi diperkirakan 27.700 tahun cahaya.
8. Meteorid
Meteoroid merupakan benda-benda langit yang mempunyai ukuran kecil di tata surya, yang ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan asteroid, tetapi lebih besar daripada sebuah tom atau molekul. Persatuan astronomi internasional melakukan sidang umum IX pada tahun 1961 yang mengatakan definisi meteorid sebagai berikut :
Sebuah benda padat yang berada atau bergerak dalam ruang antar planet, dengan ukuran lebih kecil daripada asteroid dan lebih besar daripada sebuah atom atau molekul.
Meteorid merupakan meteor yang sudah masuk dan mencapai permukaan bumi, sedangkan yang masuk ke atmosfer bumi disebut meteor.
9. Klust
Kluster merupakan gabungan-gabungan dari galaksi yang membentuk suatu sistem tersendiri dalam sebuah kluster, biasanya terdapat 10-15 galaksi. Gravitasi yang ada di kluster berawal dari gaya gravitasi bersama galaksi-galaksi. kluster membentuk gugusan-gugusam yang lebih besar bernama super kluster.
10. Debu Antariksa
Debu antariksa atau debu kosmik ialah debu-debu atau pun pasir yang ada di antariksa. Yang terbentuk dari sampah-sampah antariksa atau ruang angkasa, seperti satelit-satelit dan benda-benda angkasa lainnya yang hancur.
Demikian penjelasan mengenai benda-benda langit yang ada di angkasa.