RAWA
Rawa identik dengan lahan yang berair dan dangkal. Rawa sangat kaya akan vegetasi air yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan ekonomi manusia.
Rawa adalah dataran tanah basah yang selalu digenangi oleh air secara alami.
Genangan air tersebut dikarenakan oleh drainase atau sistem pelepasan air yang tidak baik sehingga terjadi genangan air yang dikarenakan dataran tanah tersebut lebih rendah di antara Dataran tanah sekitarnya.
CIRI-CIRI RAWA
- Air pada rawa cenderung keruh atau kadang berwarna merah.
- Pada umumnya terdapat di cekungan dengan topografi sekitar relatif datar.
- Airnya bersifat asam karena selalu terjadi penggenangan.
- Sifat kimia pada tanah bersifat anorganik dan mengandung pirit.
- Bagian dasar rawa biasanya berupa tanah gambut.
- Bagian atas rawa ditumbuhi tumbuhan air misal bakau, eceng gondok atau teratai.
- Terdapat banyak sarang nyamuk malaria.
Rawa sendiri mempunyai manfaat bagi kehidupan mahluk hidup yang hidup disekitar rawa, berikut ini beberapa manfaat rawa diantara nya;
1. Sumber cadangan air
Rawa dapat menyimpan air pada saat musim hujan, sehingga ketika pada musim kemarau air di rawa dapat di manfaatkan bagi mahluk hidup disekitar rawa.
2. Pencegah banjir
Pada saat turun hujan dengan intensitas tinggi, rawa dapat menampung sebagian air hujan, sehingga tidak semua air hujan menjadi air permukaan yang dapat mengakibatkan banjir.
3. Pencegah intrusi air laut.
Perairan rawa dapat mencegah perembesan air laut ke daratan, sehingga air laut tidak bercampur dengan air tanah atau sungai.
4. Habitat aneka tumbuhan dan hewan
Perairan rawa mengandung keaneka ragaman hayatai yang tinggi. Di rawa bnyak sekali tumbuhan atau flora yang hidup di rawa seperti sagu, rotan, pandan aneka rumput dan lumut. Tak hanya aneka flora rawa juga menjadi habitat bagi beberapa fauna seperti ular, katak, cacing, ikan dan beberapa hewan reptil lainnya.
5. Obyek wisata
Di beberapa daerah, rawa telah di kembang kan sebagai obyek wisata seperti area pemancingan dan beberapa olahraga air.