Cara Kecoa Berkembang Biak

Kecoa merupakan salah satu serangga berkaki 6 yang hidup dengan memakan limbah dan sisa makanan di rumah-rumah maupun di alam liar dengan memakan buah-buahan yang jatuh dan busuk. Kecoa hidup dan tersebar di seluruh dunia, kecuali di daerah kutub. Karenanya, Kecoa menjadi salah satu serangga yang memiliki kemampuan adaptasi menakjubkan.


Habitat Kecoa adalah di tempat-tempat yang lembab dan gelap serta banyak limbah makanan. Karena itu, kita sering mendapati Kecoa ada di dapur, di lemari makanan, di kamar mandi, pada retakan dinding dan di pinggir-pinggir saluran air.

Salah satu keunikan sekaligus kelemahan Kecoa adalah saat tubuhnya terbalik atau telentang, ia tak bisa dengan mudah untuk membalikkan tubuhnya. Perlu berkali-kali usaha sampai ia dapat membalik badannya ke posisi yang seharusnya. 


Cara Kecoa berkembang biak

Umumnya Kecoa berkembang biak dengan cara bertelur atau Ovipar dan sebagian kecil lainnya berkembang biak dengan cara Ovovivipar. Dalam perkembangbiakannya, Kecoa mengalami metamorfosis tidak sempurna dimana siklus hidupnya terbagi dalam 3 fase perkembangan yaitu Telur, Nimfa dan Imago.

1. Fase Telur
Telur Kecoa dilindungi oleh sejenis kapsul yang disebut Ootheca. Telur akan menetas setelah berumur 28 hari pada Kecoa Jerman dan 2 bulan pada Kecoa Amerika. Sepasang Kecoa mampu menghasilkan keturunan sebanyak 35.000 per tahun.

2. Fase Nimfa
Nimfa atau tahapan tubuh hewan muda pada Kecoa berlangsung selama 60 hari dengan 5 sampai 7 kali ganti kulit pada Kecoa Jerman, dan 6 sampai 12 bulan dengan 13 kali ganti kulit pada Kecoa Amerika. Nimfa pada  Kecoa  memiliki  bentuk  tubuh yang hampir  serupa  dengan  Kecoa  dewasa,  tetapi ukuran Nimfa lebih kecil dan belum memiliki sayap. 

3. Fase Imago
Fase Imago adalah fase hewan dewasa. Kecoa Dewasa memiliki ukuran panjang tubuh sekitar 12 mm dan lebar 4 mm pada Kecoa Jerman, sedangkan panjang tubuh Kecoa Amerika adalah 35 mm dengan lebar 13 mm. Umur Kecoa dewasa bisa mencapai 200 hari untuk Kecoa Jerman dan 1 hingga 2 tahun untuk Kecoa Amerika. 

Oh iya, Di Indoensia, ada yang menyebut Kecoa dengan nama Kecoak, Coro dan Lipas.

Sahabat CintaSains juga bisa membaca artikel : Cara Capung atau Kinjeng Berkembang Biak

Demikian artikel tentang cara Kecoa berkembang biak. Semoga bermanfaat.

Subscribe to receive free email updates: